Monday 28 May 2012

Aku terima nikahnya.



Ya Allah,
Jika aku jatuh cinta
Cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya padaMu
Agar bertambah kekuatanku untuk menyintaiMu.

Ya Muhaimin,
Jika aku jatuh hati
Izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut padaMu
Agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta nafsu.

Ya Rabbana,
Jika aku jatuh hati
Jagalah hatiku padanya
Agar tidak berpaling daripada hatiMu.

Ya Rabbul Izzati,
Jika aku rindu
Rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalanMu.

Ya Allah,
Jika aku menikmati cinta kekasihMu
Janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhirMu.

Ya Allah,
Jika aku jatuh hati kepada kekasihMu
Jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepadaMu.

Ya Allah,
Jika Kau halalkan aku merindui kekasihMu
Jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi
hanya kepadaMu.

Amin
Ya Rabbal Alamin..

Sunday 27 May 2012

4 Orang Lelaki Yang Ditarik Wanita Ke Neraka

Seseorang wanita itu apabila di yaumal alkhirat akan menarik empat golongan lelaki bersamanya ke dalam neraka.

Artikel ini bukan untuk memperkecilkan wanita tetapi sebaliknya iaitu supaya kaum lelaki memainkan peranannya dengan hak & saksama serta berwaspada akan tanggung-jawab yang dipikul.

1. Ayahnya

Apabila seseorang yg bergelar ayah tidak memperdulikan anak-anak perempuannya di dunia. dia tidak memberikan segala keperluan agama seperti mengajar solat, mengaji & sebagainya. Dia memperbiarkan anak-anak perempuannya tidak menutup aurat.....tidak cukup kalau dengan hanya memberi kemewahan dunia sahaja maka dia akan ditarik ke neraka oleh anaknya.

2. Suaminya

Apabila sang suami tidak memperdulikan tindak tanduk isterinya. Bergaul bebas di pejabat,memperhiaskan diri bukan untuk suami tapi untuk pandangan kaum lelaki yg bukan mahram apabila suami mendiam diri walaupun dia seorang alim seperti solat tidak bertangguh, puasa tidak tinggal maka dia akan turut ditarik oleh isterinya.

3. Abang-abangnya

Apabila ayahnya sudah tiada,tanggungjawab menjaga maruah wanita jatuh ke bahu abang-abangnya.....jikalau mereka hanya mementing keluarganya sahaja dan adik perempuannya dibiar melencong dari ajaran ISLAM ...tunggulah tarikan adiknya di akhirat kelak.

4. Anak Lelakinya

Apabila seorang anak tidak menasihati seorang ibu perihal kelakuan yg haram dari Islam,bila ibu membuat kemungkaran pengumpat,mengata & sebagainya maka anak itu akan disoal dan dipertangungjawabkan di akhirat kelak. Nantikan tarikan ibunya ke neraka.

Maka kita lihat betapa hebatnya tarikan wanita bukan sahaja di dunia malah di akhirat pun tarikannya begitu hebat ,maka kaum lelaki yang bergelar ayah/suami/abang atau anak harus memainkan peranan mereka.

Firman ALLAH SWT:-
"HAI ANAK ADAM PERIHARALAH DIRI KAMU SERTA AHLIMU DARI API NERAKA DI MANA BAHAN PEMBAKARNYA IALAH MANUSIA,JIN DAN BATU-BATU..."

Harga seseorang muslim adalah sangat berharga. ALLAH SWT nilaikan seseorang muslim dengan SYURGA,semua kaum muslim dijamin masuk syurga (sesiapa yg mengucap kalimah tauhid) dengan itu janganlah kita membuang atau tidak mengendah janji dan peluang yg ALLAH SWT berikan pada kita.

Sumber: Muslimzone

Thursday 24 May 2012

My own timeline.

Salam everyone,
Currently finals just around the corner, yes this few years seems to be harsh on me but Insyallah I will remain as a fighter and keep my heart and mind as strong as I can. Alhamdulillah, Allah hear my prayer and Insyallah I'm going to perform my Umrah together with parents latest after the Hajj seasons end. Only Allah knows how excited I am and I can't imagine my feelings right now. No one can predict the future, never crossed my mind I could have a chance to step down to the sacred city. There's some fear beneath me, but for now I just can pray everything runs smoothly as plan. After all the hardship, the tears, the drama, the breaking apart etc, I've got the chance to back on my feet even it's a slow progress.

"What doesn't kill you will make you stronger"
Sneaking around on memories make me realize how's life have changed me a lot. Some were good and some were better not to be remember at all. There's a time I keep saying to myself "If I know things will turn to be..." but I know I'm just human that can't run from making mistakes in life.
The only thing I can do learn from them, never repeat the same mistakes, I also learn that sometimes you can just plan things the way you want it to be but Allah will decide and create a better plan for you to recover. I know I have wrote regarding expectations, with no doubt I'm admitting some expectations will haunt you down if you don't believe in Allah's plan. Most of people know what they exactly want in life but not everyone are lucky enough to stay on the right path without facing hardship and obligation. For example, myself. When I was in high-school I thought by 23 I will grad my Bachelor, pursue my Masters by now, get good job and get married at the age of 25. But it seems there's a lot of changes throughout my plan by screwing up my own teenage life, luckily I'm back on track by now and I believe Allah have a better plan for me. 

So let's keep the positive vibe alive and just be grateful what life have to be. We might not get what we want but with Allah's promise we will get what we deserve. There's no point looking back to the past, keep moving forward and be the best Muslims by improving to be better servants for Allah.

Remember whatever we do because of Allah it still count as ibadah. So even your still a student, a worker, a mother, a wife, a daughter or anything you are now be sincere and put your hopes and faith to Allah. Insyallah everything will runs well. 


Till we meet again Insyallah,
Ain Afiqah Ab Rahman.



Tuesday 22 May 2012

The love letter.

Dear future Husband ,

I don't know what's wrong with me tonight . But I feel like telling you something. I know we're just haven't met each other ,yet. But I know,you're still out there. I pray everyday may we'll be the best for each other. I am now starting a new chapter of my life. Everyday Is my new chapter , I'll forget every bad things about my past and I'll try my best to be a better person starting from today because It's not fair for me to have a good guy like you if I'm still like this without any improvement. If I want a good husband , I have to be a good girl. Right? You know what? If there's a will. We'll meet , and I don't know when.Im sure you don't know too. It's still early for me .I'm just 23 , but i'm not going to be in a " too little too late" moment where I don't try to be a good person and I will regret. I'm going to makesure you're a good guy who prays 5 times a day , have a good akhlaq , can be an imam to myself and our family , have a good islamic background and the one who can share everything with me. I don't care about your past , I care about the presents (at that time) and the future. In getting that kind of guy , I have to be that girl too.Or else , I won't find you and NO ! I have to and I want to. Al-quran also says a good guy is meant to be with a good girl and vice versa. I don't care if I look weird and so loving ( lame,lovey dovey whatever people call it) tonight. Cause it's for you anyway.Well hello future good husband , I'll wait for you. We'll meet, soon ! :') And at that time, Please propose me. Hehe ! We'll have a good life as husband and wife and please lead me to the right path and bring me to heaven , with you.

Love , Your future wife.

 Soulmate by Natasha Bedingfield. 

till we meet again Insyallah,
Ain Afiqah Ab Rahman.

Hikmah berhijab.

Seorang yang bertudung tidak semestinya baik tetapi seorang yang baik pasti akan bertudung. #UstAzharIdrus

“Telah berkata Ummu ‘Athiyah saya bertanya : ‘Ya Rasulullah apakah salah seorang dari kami dinyatakan bersalah bila ia tidak keluar (pergi ke tanah lapang) karena ia tidak mempunyai jilbab ?’ 

Maka sabdanya : ‘Hendaklah temannya meminjamkan jilbab untuknya’.” (HR. Bukhari Muslim)
Jadi Rasulullah mewajibkan seorang muslimah untuk mengenakan jilbabnya dalam keadaan apapun, begitu pentingnya hal ini sehingga apabila seorang muslimah tidak mempunyai jilbab beliau menyuruh temannya untuk meminjaminya.'

Berikut ini beberapa hikmah dari diwajibkannya jilbab bagi seorang muslimah :
1) Sebagai identiti seorang muslimah
Allah memberikan kewajiban untuk berjilbab agar para wanita mukmin mempunyai ciri khas dan identiti tersendiri yang membezakan dengan orang-orang bukan muslim. Dalam sebuah hadits dikatakan :

“Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka ia termasuk golongan mereka” (HR. Abu Dawud)

2) Meninggikan darjat wanita muslim (muslimah)
Dengan mengenakan jilbab yang menutup seluruh auratnya dan tidak membuka auratnya di sebarang tempat, maka seorang muslimah itu bagaikan sebuah batu permata yang terpajang di etalase yang tidak sebarang orang dapat mengambil dan memilikinya. Dan bukan seperti batu yang berserakan di jalan dimana setiap orang dapat dengan mudah mengambilnya, kemudian menikmatinya, lalu membuangnya kembali.
Allah berfirman :


“Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami berikan balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.”(QS. An Nahl (16) : 97) 
 
3) Mencegah dari gangguan lelaki tak bertanggung jawab
Hal ini mudah difahami kerana dengan seluruh tubuh tertutup kecuali muka dan telapak tangan, maka tidak akan mungkin ada laki-laki iseng yang tertarik untuk menggoda dan mencelakakannya selama ia tidak berperilaku yang berlebih-lebihan. Sehingga kejadian-kejadian seperti perkosaan, perzinaan, dsb dapat dihindarkan

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al Israa’ (17) : 32)

4) Memperkuat kontrol sosial
Seorang yang ikhlas dalam menjalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya khususnya dalam mengenakan busana muslimah, Insya Allah ia akan selalu menyadari bahwa dia selalu membawa nama dan identiti Islam dalam kehidupannya sehari-hari, sehingga apabila suatu saat dia melakukan kekhilafan maka ia akan lebih mudah ingat kepada Allah dan kembali ke jalan yang diredhaiNya.

Sumber: Muslimzone.

Monday 21 May 2012

Infinity of love.


11 April 2012- Pandan Indah, Kuala Lumpur

"In life we will meet various people, having a lot of friends, knowing others and explore the world. But remember in life also we will only have a pair of parents, so appreciate them before it's too late. We were too busy wanting to grown up and have our own life till we forgot they're getting old and all they want from us love, tender and attention. If they can put all their heart and soul just to make sure we grown up well as plan by protecting us the best they can, love endlessly and try to fulfill our wants and needs with the best way they could afford. Why we can't do the same thing to them when they're older?"

Thank you for everything you both have done to me, may both of you will always be in Allah's care and Insyallah I will do my very best to serve and care you with everything both of you have thought me. 


Quotes of the Wisdom, Day 5

"Sometimes Allah tests us so that we can see the rainbow after a stormy rain. If we can’t see the rainbow in this world, then inshAllah we can in the Hereafter. Just be strong in your heart and mind! Furnish it with faith, love, trust, and sincerity for the sake of Allah. Make your imagination embroidered with His love and light. InshAllah tranquility and contentment will penetrate into our soul. That is when our imagination triumphs over intelligence."(Diana)

Chronicles of life.

Life may turn complicated, may leads into rocky road with fulls of upside down, may guide you into wrong direction, may object your nature towards life, may create conflicts of making the right decision and others.
There will always be someone prettier than you, someone better than you, someone smarter than you, someone good than you, someone perform well than you and so much more. But have we ever stop all this negativity inside us that drive us apart and thank to Allah with what He have gave you all this while. Yes, there will always be problem around the corner, the will always be failure on exam, there will always be a sudden heartbreak, there will be millions things that might occur but have we ever be thankful by just waking up healthy with well breathing, surround by wonderful families and friends?

We always complain for not having what we don't having what we want but we never realize there's people outside there struggling to survive by not having what they really need for life. Be faithful at least you have parents to support you emotionally, financially and love you with unconditional. Realize that there's bunch of kids have to wake up with no parents around, facing starvation, no shelter, no proper education and even no nice clothes to put on them.

Do you really have to kill yourself by jumping on the cliff just because you failed one paper when there's thousand of people dying to be in your place to have a better education. Think positive, maybe Allah want you to realize that you might lost of track and He wants you back to be faithful and be thankful on what you have in hand now.

"Cinta itu fitrah Allah, tetapi lebih manis untuk dikongsi andai ia Halal di jalan Allah" 
Does it worth it to cut and hurt yourself when your love life ending drastically not like what you hope for? Does it worth to bleed yourself for someone that not sure yours? Will he/she appreciate what you have done? Will he/she take you back or be together again after what you did without Allah's will? That's a reason why in Islam couples before marriage is Haram. Allah will never harm His follower without any bold reasons. Would it be sweet to fall and be in love with someone that yours and happen to be fall Halal in Allah's mercy?


"Real love means helping each other attain Jannah, not holding each other’s hands walking towards Hell fire."(Stunning Hijab)

Does it worth it to blame Allah just because your life were not working well as what you plan and forgot about all the wonderful life Allah have given to you? Have you ever stop your day and be thankful with what have Allah given to you all this while. So do you ever think it deeply to blame Him for not following on your plan and forget all the good part in life you have experience before? There's a reason why things happen, just keep calm and never stop kneeing down and ask for Allah. Allah will always have a better plan than us, He knows what's the best for us and He knows what life's waiting for us in future. Take the failure/hardship as the strength for you to be a better person and stronger. Challenge yourself to be patient and see life in different perspective. Put empathy when you see people lower than you and try to walk in their shoes; Insyallah bit by bit you will grow the faithful feeling inside you and you'll be surprise with what Allah have given to you.


Alhamdulillah today is 1st Rejab, means 60days more before Ramadhan. Let's change ourself for better, because in order to get the best we must prepare ourself to be a better servants for Allah. It's okay to cry once in a while, but make sure by the time you stop crying promise yourself you will never cry for the same reason again.


Insyallah we will meet again,
Ain Afiqah Ab Rahman.

Saturday 5 May 2012

13 Penawar Racun Kemaksiatan.

”Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, ‘Barangsiapa yang melakukan kebajikan, maka ia mendapatkan pahala sepuluh kebajikan dan Aku tambah dan barangsiapa yang melakukan keburukan keburukan, maka balasannya satu keburukan yang sama, atau diampuni dosanya. Barangsiapa yang mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku mendekat kepadanya sehasta dan barangsiapa yang mendekat kepada-ku sehasta, maka Aku mendekat kepadanya sedepa; barangsiapa yang datang kepada-ku dengan berjalan, maka Aku datang kepadanya dengan berlari. Barangsiapa yang menemui-Ku dengan dosa sepenuh bumi tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu apapun, maka Aku menemuinya dengan maghfirah yang sama.” (HR. Muslim dan Ahmad)

Berikut ini ada beberapa terapi mujarab untuk menawar racun kemaksiatan.

1. Anggaplah besar dosamu
Abdullah bin Mas’ud radhiallahu anhu berkata, ”Orang beriman melihat dosa-dosanya seolah-olah ia duduk di bawah gunung, ia takut gunung tersebut menimpanya. Sementara orang yang fajir (suka berbuat dosa) dosanya seperti lalat yang lewat di atas hidungnya.”

2. Janganlah meremehkan dosa
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda, ”Janganlah kamu meremehkan dosa, seperti kaum yang singgah di perut lembah. Lalu seseorang datang membawa ranting dan seorang lainnya lagi datang membawa ranting sehingga mereka dapat menanak roti mereka. Kapan saja orang yang melakukan suatu dosa menganggap remeh suatu dosa, maka itu akan membinasakannya.” (HR. Ahmad dengan sanad yang hasan)

3. Janganlah mujaharah (menceritakan dosa)
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda, ”Semua umatku dimaafkan kecuali mujahirun (orang yang berterus terang). Termasuk mujaharah ialah seseorang yang melakukan suatu amal (keburukan) pada malam hari kemudian pada pagi harinya ia membeberkannya, padahal Allah telah menutupinya, ia berkata, ‘Wahai fulan, tadi malam aku telah melakukan demikian dan demikian’. Pada maalm hari Tuhannya telah menutupi kesalahannya tetapi pada pagi harinya ia membuka tabir Allah yang menutupinya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Taubat nasuha yang tulus
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda, ”Allah lebih bergembira dengan taubat hamba-Nya tatkala bertaubat daripada seorang di antara kamu yang berada di atas kendaraannya di padang pasir yang tandus. Kemudian kendaraan itu hilang darinya, padahal di atas kendaraan itu terdapat makanan dan minumannya. Ia sedih kehilangan hal itu, lalu ia menuju pohon dan tidur di bawah naungannya dalam keaadaan bersedih terhadap kendaraannya. Saat ia dalam keadaan seperti itu, tiba-tiba kendaraannya muncul di dekatnya, lalu ia mengambil tali kendalinya. Kemudian ia berkata, karena sangat bergembira, ‘Ya Allah Engkau adalah hambaku dan aku adalah Tuhanmu’. Ia salah ucap karena sangat bergembira”. (HR. Bukhari dan Muslim)

5. Jika dosa berulang, maka ulangilah bertaubat
Ali bin Abi Thalib radhiallahu anhu berkata, ”Sebaik-baik kalian adalah setiap orang yang diuji (dengan dosa) lagi bertaubat.” ditanyakan, ‘Jika ia mengulangi lagi?’ Ia menjawab, ‘Ia beristighfar kepada Allah dan bertaubat.’ Ditanyakan, ‘Jika ia kembali berbuat dosa?’ Ia menjawab, ‘Ia beristighfar kepada Allah dan bertaubat.’ Ditanyakan, ‘Sampai kapan?’ Dia menjawab, ‘Sampai setan berputus asa.”’

6. Jauhi faktor-faktor penyebab kemaksiatan
Orang yang bertaubat harus menjauhi situasi dan kondisi yang biasa ia temui pada saat melakukan kemaksiatan serta menjauh darinya secara keseluruhan dan sibuk dengan selainnya.

7. Senantiasa beristighfar
Saat-saat beristighfar:
a. Ketika melakukan dosa
b. Setelah melakukan ketaatan
c. Dalam dzikir-dzikir rutin harian
d. Senantiasa beristighfar setiap saat
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam beristighfar kepada Allah dalam sehari lebih dari 70 kali (dalam hadits lain 100 kali).

8. Apakah anda berjanji kepada Allah untuk meninggalkan kemaksiatan?
Tidak ada bedanya antara orang yang berjanji kepada Allah (berupa nadzar atas tebusan dosa yang dilakukannya) dengan orang yang tidak melakukannya. Karena yang menyebabkan dirinya terjerumus ke dalam kemksiatan tidak lain hanyalah karena panggilan syahwat (hawa nafsu) lebih mendominasi dirinya daripada panggilan iman. Janji tersebut tidak dapat melakukan apa-apa dan tidak berguna.

9. Melakukan kebajikan setelah keburukan
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda,
”Bertakwalah kepada Allah di mana saja kamu berada, dan iringilah keburukan dengan kebajikan maka kebajikan itu akan menghapus keburukan tersebut, serta perlakukanlah manusia dengan akhlak yang baik.” 
(HR. Ahmad dan Tirmidzi. Tirmidzi menilai hadits ini hasan shahih))

10. Merealisasikan tauhid
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda,
”Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, ‘Barangsiapa yang melakukan kebajikan, maka ia mendapatkan pahala sepuluh kebajikan dan Aku tambah dan barangsiapa yang melakukan keburukan keburukan, maka balasannya satu keburukan yang sama, atau diampuni dosanya. Barangsiapa yang mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku mendekat kepadanya sehasta dan barangsiapa yang mendekat kepada-ku sehasta, maka Aku mendekat kepadanya sedepa; barangsiapa yang datang kepada-ku dengan berjalan, maka Aku datang kepadanya dengan berlari. Barangsiapa yang menemui-Ku dengan dosa sepenuh bumi tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu apapun, maka Aku menemuinya dengan maghfirah yang sama.” (HR. Muslim dan Ahmad)


11. Jangan berpisah dengan orang-orang yang baik
a. Persahabatan dengan orang-orang baik adalah amal shalih
b. Mencintai orang-orang shalih menyebabkan sesorang bersama mereka, walaupun ia tidak mencapai kedudukan mereka dalam amal
c. Manusia itu ada 3 golongan
i. Golongan yang membawa dirinya dengan kendali takwa dan mencegahnya dari kemaksiatan. Inilah golongan terbaik.
ii. Golongan yang melakukan kemaksiatan dalam keadaan takut dan menyesal. Ia merasa dirinya berada dalam bahaya yang besar, dan ia berharapa suatu hari dapat berpisah dari kemaksiatan tersebut.
iii. Golongan yang mencari kemaksiatan, bergembira dengannya dan menyesal karena kehilangan hal itu.
d. Penyesalan dan penderitaan karena melakukan kemaksiatan hanya dapat dipetik dari persahabatan yang baik
e. Tidak ada alasan untuk berpisah dengan orang-orang yang baik

12. Jangan tinggalkan da’wah
Said bin Jubair berkata, ”Sekiranya sesorang tidak boleh menyuruh kebajikan dan mencegah dari kemungkaran sehingga tidak ada dalam dirinya sesuatu (kesalahanpun), maka tidak ada seorangpun yang menyeru kepada kebajikan dan mencegah dari kemungkaran.” Imam malik berkomentar, ”Ia benar. Siapakah yang pada dirinya tidak ada sesuatupun (kesalahan).”

13. Jangan cela orang lain karena perbuatan dosanya
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam menceritakan kepada para shahabat bahwasanya seseorang berkata, ”Demi Allah, Allah tidak akan mengampuni si fulan.” Allah swt berkata, ”Siapakah yang bersumpah atas nama-Ku bahwa Aku tidak mengampuni si fulan? Sesungguhnya Aku telah mengampuni dosanya dan Aku telah menghapus amalmu.” (HR. Muslim).

*Disadur secara ringkas dari buku 13 Penawar Racun kemaksiatan (terjemahan dari kitab Sabiilun najah min syu’mil ma’shiyyah) karangan Muhammad bin Abdullah Ad-Duwaisy, terbitan Darul Haq, Jakarta.

Tuesday 1 May 2012

Tanda-tanda jiwa yang kacau.

"Apakah tanda jiwa yang kacau? (artikel menarik Fedtri Yahya dalam majalah Gen-Q)

1. Suka bergaduh walaupun dalam perkara kecil.

2. Melihat kejayaan orang lain sebagai ancaman kepada diri.

3. Sering berasa tidak bahagia dan tidak puas dengan nikmat yang dimiliki.

4. Sukar memberi dan menerima maaf.

5. Asyik menyebt dan memikirkan hal-hal buruk, kotor dan negatif.

6. Suka menyindir, memerli dan menyakitkan hati orang lain.

7. Berasa puas menjatuhkan orang lain.


8. Suka mengungkit perkara lepas untuk melepaskan kemarahan. "


Semoga kita sama-sama perbaiki diri menjadi lebih baik dari semalam dan lebih baik untuk esok. Sesungguhnya Allah sentiasa memberi peluang untuk hambaNya kembali ke jalan yang benar. Setiap manusia melakukan kesilapan namun belajarlah dari kesilapan kerana sesungguhnya yang baik itu dari Allah dan yang buruk itu datangnya dari diri kita sendiri.  


Doa untuk mendapat jodoh yang terbaik dari Allah dan untuk mendapat zuriat yang terbaik. Sesungguhnya pemberian dari Allah adalah yang terbaik dan percayalah pada qada' dan qadar kerana semuanya telah tertulis di Loh Mahfuz. So, mari kita amalkannya mudah-mudahan kita peroleh keberkatan yang terbaik dariNya. 



Till we meet again Insyallah,
Ain Afiqah Ab Rahman.